Apa Maksud 100cc, 500cc dan 250cc Dalam MotoGP - Perbedaan mendasar antara kelas MotoGP, Moto2 dan Moto3 adalah kapasitas mesinnya. Kapasitas mesin di kelas MotoGP adalah 1000cc. Sedangkan Moto2 adalah 600cc dan Moto3 250cc. Tapi taukah kamu apa yang dimaksud dengan “cc” itu?
Nah untuk menambah wawasan kamu kali ini kipi-sport akan berbagi sedikit tentang Apa Maksud 1000cc, 500cc dan 250cc sebenarnya. Sehingga nanti kamu akan mengerti mengapa balapan MotoGP, Moto2 dan Moto3 berbeda.
Jadi “cc” ini adalah satuan yang digunakan untuk mengukur besarnya kapasitas suatu mesin (volume). Arti kata cc yaitu Centimeters Cubical atau dalam bahasa indonesianya Sentimeter Kubik. Sama seperti Sentimeter yang digunakan untuk mengukur panjang suatu objek atau lebar mesin.
![]() |
autosport.com |
Bila kamu lihat mekanik yang sedang membongkar mesin motor. Kamu pasti akan melihat sebuah ruang yang berbentuk silinder (atau seperti tabung) pada mesin tersebut. Bentuknya seperti ini.
![]() |
Motorplus-online.com |
Kalau mobil seperti ini silindernya.
![]() |
enginelabs.com |
Di bagian dalam mesin juga akan kamu lihat sebuah piston. Bentuknya seperti ini.
![]() |
thenakedrider.wordpress.com |
Nah di dalam silinder inilah proses pembakaran terjadi. Saat terjadi pembakaran piston akan terdorong untuk bergerak naik turun sehingga menggerakan bagian mesin lain yang membuat motor bergerak maju.
![]() |
themoving-gif.com |
Semakin besar volume sebuah silinder maka akan semakin besar juga kapasitas mesin sebuah mesin. Bila kapasitas mesin semakin besar maka tenaga yang diberikan juga akan menjadi lebih besar.
Itulah mengapa motor balap di kelas MotoGP, Moto2 dan Moto3 sangat kencang. Bahkan kecapatannya bisa mencapai 350 Km/Jam. Saya sendiri pernah mengendarai motor paling kencang hingga 90 km/jam. Waktu itu saya menggunakan Yamaha Mio Sporty. Itupun sudah susah mengendalikan motornya.
Dari sini bisa kita artikan bahwa kecepatan motor balap MotoGP empat kali lebih kencang dari motor biasa yang kita gunakan sehari-hari (Nggak kebayang deh kalau motor itu dijual untuk umum).
Inilah alasan mengapa motor MotoGP tidak boleh diproduksi dan digunakan untuk publik karena sangat berbahaya dan bisa mengakibatkan kecelakaan fatal.
Tadi sedikit pengantar tentang kapasitas mesin. Sekarang kita masuk ke dalam pokok utama yaitu Apa Yang Dimaksud 1000cc, 500cc dan 250cc.
Seperti yang sudah kita ketahui diatas bahwa semakin besar kapasitas maka mesin besar pula tenaga yang diberikannya. Tapi bagaimana cara mengetahui kapasitas mesin motor? Bagaimana cara menghitung “cc” motor?
Berikut jawabannya.
Untuk mengetahui kapasitas mesin sebuah motor bisa kita ketahui dengan menghitung volume ruang silinder tadi. Lebih tepatnya ruang antara Titik Teratas hingga Titik Terendah yang dicapai piston (Biasanya disebut juga istilah Stroke). Seperti gambar di bawah. Titik paling atas diberikan tandan TMA dan titik terendah diberikan nama TMB.
![]() |
cicakkreatip.com |
Sekarang kamu sudah tau kan volume ruang yang dihitung?. Selanjutnya gunakan rumus menghitung volume silinder (ini pelajaran anak kelas 5sd, kalau nggak tau rumusnya tanya aja ke sd terdekat).
(Gambar Rumus Menghitung Kapasitas Mesin “CC” Motor)
Selanjutnya terapkan rumus tersebut pada silinder mesin motor.
Contohnya motor Yamaha GT. Diameter silindernya adalah 52,4 mm dan strokenya 57,9 mm. Anyway bagi yang belum tau stroke itu adalah jarak antara Titik Tertinggi (yang dicapai ujung piston hingg titik terendah yang dicapai piston.
Sekarang tinggal kita masukan saja ke dalam rumusnya.
Volume Silinder = ¼ * 3,14 * (52,4)2 *0,579 / 4000 hasilnya adalah 124,79. Maka dibulatkan menjadi 115cc. Coba liat di body motor Yamaha GT ada tulisan 125 kan? Nah artinya adalah 125cc.
![]() |
yamaha-motor.co.id |
Begitu juga dengan 1000cc, 500cc dan 250cc pada balapan MotoGP, Moto2 dan Moto3. Perhitungan kapasitas mesinnya juga sama. Walaupun demikian ada beberapa hal yang sedikit membedakannya yaitu jumlah silindernya. Pada motor balap kelas motoGP mesinnya dibuat dengan 4 silinder-sebaris. Sedangkan pada motor biasanya hanya satu silinder saja.
Demikianlah penjelasan mengenai kapasitas mesin "cc". Semoga sekarang kamu sudah mengerti Apa Maksud 1000cc, 500cc dan 250cc Dalam MotoGP.